Monday, August 31, 2009

Why Use Vinno CRM Software?

Salah satu tujuan sebuah perusahaan menggunakan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) adalah untuk meningkatkan penjualan, meningkatkan relationship dengan customer, dan juga meningkatkan repeat-order dari existing customer.

In short: aplikasi CRM membantu Anda untuk GET, KEEP, and GROW your customers.

Lalu, bagaimana software CRM kami dapat membantu tim penjualan Anda mendapatkan klien-klien baru dengan lebih cepat, sambil meningkatkan repeat order dari existing customer?

1. Vinno CRM memudahkan sales representative memilih prospek mana yang potensial dan mana yang tidak, sehingga memfokuskan waktu dan effort hanya kepada yang potensial (lebih efektif).

2. Vinno CRM dapat mempersingkat siklus penjualan yang terlalu panjang dan tidak perlu, sehingga sales representative dapat menggunakan waktu untuk hal-hal penting lainnya.

3. Vinno CRM meng-otomatisasi proses-proses follow up seperti email follow up, newsletter, proposals, dll, yang biasanya dilakukan secara manual dan wasting time.

4. Vinno CRM memudahkan sales manager memantau proses penjualan dari masing-masing sales representative, history siklus penjualan, informasi prospek, sehingga memudahkan evaluasi strategi berikutnya.

5. Vinno CRM memberikan informasi keseluruhan dari setiap account, leads, dan customers, sehingga management dapat mengakses quick information dari customer secara cepat dan dimanapun.

6. Vinno CRM Customer Support meng-handle customer complaint dan feedback ke bagian yang tepat, dilengkapi dengan seluruh informasi dan history customer, sehingga respon ke pelanggan dapat diberikan secara cepat dan relevan.

7. Vinno CRM memberikan dashboard dan report yang lengkap, seperti darimana perusahaan mendapatkan leads (pameran, referensi, internet, dll), perbandingan aktifitas dengan cost, dll.

Ingin tahu lebih lanjut bagaimana penggunaan software CRM kami dapat meningkatkan sales dan loyalitas pelanggan di perusahaan Anda? Hubungi kami disni untuk Live Presentation dengan Sales Representative kami.

Wednesday, August 19, 2009

3 Keuntungan Menggunakan Aplikasi CRM

Tentu saja, manfaat menggunakan software CRM di perusahaan Anda tidak hanya terbatas pada tiga manfaat saja. Namun, kali ini saya akan mencoba merangkumnya menjadi 3 manfaat utama jika Anda menggunakan software CRM untuk membantu bisnis Anda:

1. Dapat dilakukan analisis mengenai customer berdasarkan kriteria tertentu.

Analisis yang dapat dihasilkan sangat beragam berdasarkan data informasi yang masuk, berupa pertanyaan, pengaduan, ataupun saran customer sering membantu perusahaan untuk memperbaiki produk dan service-nya.

Tetapi, jangan sampai berhenti pada analogi customer menemukan lubang dan produsen menambal lubang tersebut, karena inovasi-inovasi juga dapat dilakukan berdasar analisis customer.

Contohnya jika didapatkan data bahwa mayoritas customer produk XYZ berasal dari batasan usia tertentu, maka dapat dipikirkan inovasi dan produk yang cocok diterapkan yang ditujukan khusus pada customer dalam batasan usia tersebut.

2. Informasi customer dapat disimpan pada sebuah data historikal sehingga memudahkan proses selanjutnya.

Mungkin Anda sering mendengar seseorang mengatakan “Saya sudah tiga kali komplain untuk masalah yang sama tetapi sampai sekarang tak ada kelanjutannya!”.

Apa yang Anda pikirkan saat mendengar keluhan itu? Mungkin muncul rasa iba atau pemikiran negatif pada pelayanan produk yang dikeluhkan, ataupun merasa menemukan teman seperjuangan karena Anda juga mengalami hal serupa!

Tidak ada yang dapat menebak kapan seorang customer akan menghubungi customer service, dan saat hal itu terjadi, alangkah baiknya jika operator yang bertanggung jawab melayani customer tersebut memiliki data historikal customer yang bersangkutan, sehingga operator dapat mengetahui apa saja yang pernah dikeluhkan customer dan proses penyelesaiannya.

3. Dapat menampilkan warning atau reminder.

Bayangkan betapa merasa tersanjungnya seorang customer jika sistem Anda mengucapkan selamat ulang tahun lebih dulu dibandingkan pasangan atau kenalan customer tersebut, ini merupakan salah satu contoh kegunaan warningatau reminder pada sistem CRM.

Tidak terbatas hanya untuk memanjakan customer, warning, atau reminder juga dapat digunakan untuk mengingatkan customer pada event tertentu, misalnya tanggal jatuh tempo produk/service tertentu, hal ini akan membantu memperlancar kegiatan bisnis.

Sumber: http://shandy311.blog.binusian.org/2009/06/19/crm/

Mengenal Aplikasi CRM

CRM adalah singkatan dari Customer Relationship Management.

Lalu, apa sih CRM itu?

Sulit sebenarnya memberikan definisi yang pasti mengenai apa itu CRM, karena setiap perusahaan bisa saja memiliki strategi CRM yang berbeda-beda. Banyak yang mereferensikan CRM itu sebagai sebuah software atau sistem automatisasi untuk meng-handle pelanggan.

Tapi kita bisa melihat banyak perusahaan kecil (yang seringkali "buta" sama sekali tentang software CRM) juga melaksanakan CRM, entah mereka sadari atau tidak.

Seorang pemilik toko kelontong yang menelepon pelanggannya hanya untuk menanyakan kabar keluarganya adalah contoh CRM yang sederhana.

Menurut Wikipedia versi Bahasa Indonesia, CRM adalah suatu jenis manajemen yang secara khusus membahas teori mengenai penanganan hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya dengan tujuan meningkatkan nilai perusahaan di mata para pelanggannya.

Pengertian lain mengatakan bahwa ia adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas prapenjualan dan pascapenjualan dalam sebuah organisasi.

CRM melingkupi semua aspek yang berhubungan dengan calon pelanggan dan pelanggan saat ini, termasuk di dalamnya adalah pusat panggilan (call center), tenaga penjualan (sales force), pemasaran, dukungan teknis (technical support) dan layanan lapangan (field service).

Jika Anda perhatikan, definisi yang pertama hanya memfokuskan kepada pelanggan (orang yang telah membeli dari Anda).

Sedangkan pengertian yang kedua memiliki definisi yang lebih luas, yaitu CRM yang mencakup mulai dari orang-orang yang potensial untuk membeli (prospects/ leads), orang-orang yang telah membeli (customers), dan cara-cara menangani customers agar membeli lagi.

Membahas CRM secara teoritis memang tidak akan ada habisnya. Mulailah program CRM di perusahaan Anda dengan memiliki mindset terlebih dahulu. Jika mindset melayani pelanggan telah dimiliki, maka saya pikir itu adalah pintu gerbang dari sebuah strategi CRM.

Any comment?